SIMPONI PENUH MAKNA
Oleh : Wawan
Ruang Plennary Hall Jakarta Hilton Convention Centre,
Jakarta pada Jumat (03/10) lalu bertaburan selebritis memeriahkan
acara Anugerah Musik Indonesia (AMI) yang ketujuh. Seluruh undangan,
baik tua mau pun muda tampil anggun dan gagah sesuai dengan karakter
masing-masing. Berbagai rancangan busana, bak simfoni penuh makna
ikut menyemarakkan acara yang khusus digelar bagi insan musik
Indonesia tersebut.
PERPADUAN UNIK--Agnes Monica
yang hadir
malam itu sengaja mengenakan busana kreasinya sendiri. Dia yakin,
malam itu bisa bebas bereskpresi. Untuk itu jenis busana perpaduan
jenis punk rock yang dibeli di outlet menjadi pilihan
bintang sinetron dan juga penyanyi ini. “Karena terlihat asyik,
makanya gue pilih busana ini. Tapi kalau boleh jujur, gue pakai
busana ini karena motifnya juga bagus,” terang gadis berbibir tipis
ini.
Sebelumnya Agnes mengaku
tidak punya rencana memilih busana putih-putih plus dasi hitam serta
sepatu tinggi putih. Hanya karena perpaduannya yang unik, dia
langsung merasa cocok dan akhirnya mau bergaya layaknya seorang
penyanyi punk rock. “Mungkin gue juga lagi kepingin tampil
imut kali, ya,” jelas nona kelahiran Jakarta 1 Juli 1986 ini. *
ENAM KOMA LIMA--Setelah
tubuhnya ‘dibungkus’ rancangan Ipan Gunawan penyanyi mungil yang
biasa di sapa Ocha ini tampak lebih cantik. Busana warna
coklat-coklat yang dikenakannya terlihat santai dan enak dipakai.
“Selama ini saya merasa asyik aja kalau pakai rancangan Ipan Gunawan.
Karena banyak motif dan warnanya. Jadi, lebih cocok,” jelasnya.
Meski harganya terbilang
mahal, tetapi hampir dua tahun lebih pelantun tembang Tegar ini
sudah memilih rancangan Ipan Gunawan sebagai busana favoritnya. Ocha
menjelaskan, hampir delapan puluh persen busana koleksinya adalah
rancangan Ipan Gunawan. “Selain nyaman, warnanya juga nggak
norak-norak amat. Pokoknya cocoklah. Lihat aja yang ini,” ujar Ocha
tentang busana seharga Rp. 6,5 juta yang sedang dikenakannya.*
LEBIH DEWASA--Andien
yang sedang beranjak dewasa ini tampak lebih bersinar dengan busana
seksi yang malam itu dikenakannya. Dengan memakai busana selutut
bermotif garis-garis hitam-putih dan ikat pinggang merah jambu
membuat kecantikannya kian terpancar. “Belinya di outlet di Jakarta
dan saya rasa biasa-biasa saja. Terlihat istimewa mungkin karena
penempatan aksesorisnya aja. Seperti ikat pinggang warna muda dan
sepatu tali. Makanya kelihatan beda,” terang Andien.
Menurut Andien, busana itu,
salah satu yang paling dia suka. Untuk itu sangat wajar, katanya,
malam itu dia terlihat beda dari pada biasanya. “Di acara ini saya
‘kan akan bertemu temen-temen musisi. Jadi, dari berbusana pun harus
yang beda kali, ya. Tapi jangan salah, lho waktu milih busana saya
selalu menyesuaikan dengan usia. Dan kalau sekarang terlihat beda,
boleh dong saya juga gaul dikit. Saya ‘kan pingin kelihatan sedikit
lebih dewasa,” ujarnya. *
SENIOR HITAM--Mungkin
karena merasa senior, Vina Panduwinata
malam itu terlihat tampil sangat kalem. Namun, busana hitam-hitam
yang dikenakannya justru semakin menunjukkan kematangannya. “Saya
hanya menyesuaikan dengan suasana saja. Karena acaranya malam hari,
yang lebih pantas warna hitam,” ujar Vina yang mengaku membeli
busana tersebut di salah satu butik di Surabaya.
Akan tetapi, Vina tidak
sungkan bila harus terus menerus mengikuti trend agar tidak terlihat
kuno. Itu sebabnya, untuk menambah manis penampilan, ‘Si Burung
Camar’ ini menambahkan beberapa aksesoris, seperti cincin bermata
besar, kalung mungil, dan tas tangan dengan warna keperakan. “Nah,
kalau udah begini ‘kan masih terlihat manis,” ujar Vina sambil
tersenyum. *
|