HOME

TULISAN BERIKUTNYA =>

SATU DUA TIGA EMPAT LIMA STOP

Penggolongan Penyakit Tumbuhan dan Penyebabnya

Pada pengertian patogen telah dijelaskan bahwa patogen merupakan organisme yang mengakibatkan tanaman menderita. Menderita dalam arti umum adalah merasakan sakit dan gelisah, akan tetapi tumbuhan tidak dapat merasakan sakit dan gelisah. Tumbuhan mengekpresikan penderitaan tersebut kepada kita berupa perubahan proses fisiologi yang terus menerus (kontinyu) dan perubahan struktural. Oleh karena itu, tumbuhan yang mengalami perubahan kontinyu pada proses fisiologi dan strukturannya dikategorikan sebagai tumbuhan yang menderita penyakit. Proses 

perubahannya disebut penyakit atau secara umum disebut gangguan. Penyebab peyakit atau penyebab gangguan disebut patogen, dan ekspresi perubahan tanaman disebut gejala. Oleh karena itu, pemberian nama penyakit secara umum dapat didasarkan kepada nama patogen, nama gejala, nama bagian tanaman yang bergejala atau kombinasinya dan keterangan lain, misalnya :

(1)      Penyakit layu bakteri artinya penyakit yang gejalanya layu, disebabkan oleh bakteri patogen.

(2)      Penyakit bercak daun artinya penyakit dengan gejala berupa bercak dan bagian tanaman yang berbercak pada daun.

(3)      Penyakit busuk kaki hitam artinya penyakit yang gejalanya busuk, bagian tanaman yang membusuk pada batas antara batang dan akar (kaki) dengan warna hitam pada bagian yang membusuk tersebut.

Dengan demikian pernyataan ‘diserang penyakit’ merupakan pernyataan yang kurang tepat, karena yang menyerang yaitu patogen, sehingga mestinya pernyataan yang tepat yaitu ‘diserang patogen’ atau kalau akan menyatakan penyakitnya mestinya menderita penyakit.  Gangguan tanaman dapat disebabkan oleh banyak faktor, baik faktor biotik (sesuatu yang hidup) maupun abiotik (sesuatu yang tidak hidup). Dalam pengertian umum dapat dinyatakan bahwa penyebab gangguan pada tanaman adalah pengganggu, sedangkan penyebab penyakit adalah patogen. Dalam pengertian luas, patogen (pathos = menderita + gen = asal-usul) merupakan agen yang menyebabkan penderitaan (sakit), sehingga dapat berupa faktor 

biotik dan abiotik, tetapi orang umum sering memberi pengertian bahwa patogen hanya meliputi organisme penyebab penyakit, bahkan orang awam tidak membedakan antara patogen dan parasit. Dalam pengertian luas, parasit (para = dekat + situs = tempat) merupakan organisme yang hidup bersama dan mengambil nutrien dari organisme lain spesies dengan cara absorbsi. Oleh karena itu dalam ilmu penyakit tumbuhan, parasit dan patogen merupakan dua istilah yang berbeda. Patogen lebih ditekankan kepada efek menimbulkan penderitaan, sedangkan parasit lebih ditekankan pada pengambilan nutrien dan  hidup bersamanya. Dengan demikian bahwa parasit atau organisme yang hidup bersama dan tidak menimbulkan penderitaan tanaman yang ‘diajak’ hidup bersama tidak disebut sebagai patogen. Tanaman yang diajak hidup bersama tersebut disebut tanaman inang. Bakteri Rhizobium dan jamur mikoriza merupakan contoh organisme parasit yang hidup bersama tanaman dan mengambil nutrien untuk kehidupannya dari tanaman tetapi mereka tidak menimbulkan penderitaan kepada tanaman inangnya karena Rhizobium dan mikoriza memberi imbalan nutrien kepada tanaman inang, sehingga tidak disebut sebagai patogen tetapi simbiose mutualisme.

INGIN TULISAN LENGKAP KLIK             YA      atau      TIDAK                 .

Hosted by www.Geocities.ws

1