Apa sih BRE itu?

Siapa sih Peter Brock dan John Morton?

Kenapa nomor 46?

Para kolektor diecast kebanyakan sudah tahu bahwa diecast dari mobil Datsun BRE selalu diburu para kolektor. Harganya yang tinggi juga tidak menyurutkan mereka untuk membelinya. Hal ini dapat dilihat dari diecast Datsun BRE dari berbagai merk yang selalu sold out dengan cepat. Contohnya Datsun BRE Vintage dan RLC keluaran Hot Wheels yang ludes dalam sekejap saja. Harganya pun bisa naik terus hingga jutaan rupiah dari bandrol resminya yang hanya ratusan ribu rupiah saja. Mungkin karena dianggap bernilai investasi inilah yang membuat diecast Datsun BRE selalu diburu. Akan tetapi, apa sih sebenarnya yang membuat Datsun BRE tersebut spesial? bagaimana sejarah dibalik mobil Datsun BRE tersebut ? Mungkin para kolektor diecast Datsun BRE juga masih banyak yang tidak tahu sejarahnya, atau bahkan tidak tahu apa itu BRE? Siapakah Peter Brock dan John Morton itu? Ada apa dengan no 46? Artikel ini akan membahas sedikit sejarah mengenai Datsun BRE.

BRE sendiri merupakan singkatan dari Brock Racing Enterprises. BRE merupakan perusahan desain mobil balap dan juga racing team yang didirikan oleh Peter Brock pada Desember 1965. Peter Brock sendiri merupakan desainer mobil yang pernah bekerja di General Motor dan Shelby American. Di 2 perusahaan tersebut, Brock telah menghasilkan mobil-mobil seperti Corvette Stingray, Shelby Mustang GT350s, Shelby Daytona Cobra, dll. Di BRE, Brock mendisain GT Cars untuk mobil-mobil seperti Hino Samurai, Toyota JP6 dan Triumph TR-250K. Kemudian selain mendisain BRE juga mulai membangun performance dari mobil untuk memenangkan balapan. Setelah Toyota mengakuisisi Hino, Brock beralih ke Datsun yang pada saat itu mulai mengincar pasar America. BRE menjadi The West Coast Datsun Factory Race Team dan berlaga pada balapan SCCA (Sports Car Club of America) menggunakan mobil Datsun 2000 roadsters di tahun 1969, Datsun 240z di tahun 1970-1971, dan Datsun 510 di tahun 1971-1972.

BRE Racing Team memiliki 3 pembalap yaitu Frank Monise, John McComb dan John Morton. Pada tahun 1969, yaitu pada tahun pertama kolaborasi Nissan dan BRE, pembalap veteran Frank Monise memenangkan road-racing championship dengan menggunakan mobil Datsun 2000 roadster. Pada tahun 1970 dan 1971, giliran John Morton memberikan titel juara SCCA National 2 kali berturut-turut menggunakan Datsun 240z dengan mengalahkan rival berat Porsche dan Triumph. Kemudian, dengan menggunakan Datsun 510 dan dengan nomer 46 yang merupakan angka favoritnya, John Morton kembali mendominasi balapan SCCA Trans-Am dengan menjadi juara tahun 1971 dan 1972. Mereka mengalahkan pesaing terberat dari Alfa Romeo dan BMW. Dan yang membuat lebih spesial, selain juara, Datsun 510 juga mencatatkan rekor baru di Bonneville dan NHRA Competition saat itu. Namun pada akhir musim 1972, BRE Racing Team bubar dikarenakan Peter Brock meninggalkan industri Otomotif dan beralih ke industri Hang Gliding.

Saat ini Brock berprofesi sebagai penulis dan fotografer freelance untuk otomotif dan racing car. Sedangkan perusahaannya Brock Racing Enterprises masih berjalan hingga saat ini dan operasionalnya dikelola oleh istrinya. BRE saat ini menjual memorabilia dari BRE Racing Team yang sudah menjadi legenda saat ini. Salah satu memorabilianya tentu saja diecast Datsun BRE yang ditanda-tangani langsung oleh Peter Brock dan John Morton.