Dalam sebuah perjalanan disebuah kota, 3 orang pendeta bertemu dengan tiga orang pengusaha, mereka pun berkenalan di Stasiun kereta api. Karena kebetulan mereka dalam perjalanan pulang kembali kekota yang sama.

Saat membeli tiket kereta api, para pendeta tersebut terkejut melihat tiga orang pengusaha hanya membeli satu buah tiket untuk mereka bertiga. Para pendeta tersebut bingung dan bertanya, bagaimana mereka semua bisa naik kereta api hanya dengan satu tiket ?

Sang pengusaha berkata; " Nanti lihat saja !!"

Kereta apipun mulai berangkat, dan mereka semuanya naik. Saat ada pemeriksaan tiket, tiga pengusaha tersebut langsung masuk berdesak-desakan kedalam sebuah toilet.  Saat pemeriksa tiket datang ke Toilet dan mengetok toilet sambil berseru, " Pemeriksaan tiket !" lalu muncul satu tangan memegang sebuah tiket. Pemeriksa tiket mengambilnya, merobeknya, kemudian pergi. Setelah itu para pengusaha tersebut keluar dari toiletnya dan kembali duduk. Para pendeta menyatakan kekaguman mereka atas kepintaran tiga pengusaha tsb, dan bertekad akan melakukan hal yg sama untuk penghematan di stasiun selanjutnya.

Kemudian mereka semua turun disebuah stasiun untuk transit, dan kembali membeli tiket untuk kereta selanjutnya. Tiga pendeta tersebut membeli hanya satu tiket, namun betapa terkejutnya mereka melihat tiga pengusaha tersebut tidak membeli tiket sama sekali.

Para pendeta kembali kebingungan dan bertanya, bagaimana kalian naik kereta tanpa tiket ? Tiga pengusaha tersenyum sambil berkata ; "Lihat saja nanti !"

Kereta apipun berangkat, mereka semua naik, dan saat pemeriksaan tiketpun tiba. Langsung saja para Pendeta masuk kesebuah toilet berdesak-desakan, dan para pengusaha masuk berdesakan ditoilet sebelahnya. 

Tidak lama kemudian salah satu pengusaha keluar dari toiletnya, mengetuk toilet tempat para pendeta sambil berseru; "Pemeriksaan Tiket !!!"