Kala 'ku-pandang kerlip bintang nun jauh disana
Saat 'ku-denger melodi cinta yang menggema
Terasa kembali gelora jiwa muda'ku
Kar'na tersentuh alunan lagu semerdu kopi dangdut.
(Ulangan:)
Api asmara yang dahulu pernah membara
Semakin hangat bagai ciuman yang pertama
Detak jantung'ku seakan ikut irama
Kar'na terlena oleh pesona alunan kopi dangdut (fine)
(Jembatan:)
Irama kopi dangdut yang ceria
menyengat hati menjadi gairah,
membuat aku lupa akan cinta'ku yang telah lalu.
Ulangan
Instrumental
|: Dag dig dug, detak jantung'ku
Ser ser ser bunyi darah'ku :|
Nah nah nah, mengapa kamu
datang lagi menggoda'ku?
Relung hati'ku membeku,
bagaikan segumpal salju.
Aku t'ak mau perduli,
biar hitam, biar putih
Melangkah berhati hati
asal jangan nyebur ke kali.
Ulangan
Jembatan
Ulangan
(Coda:)
|: Kar'na terlena oleh pesona alunan kopi dangdut :|
*Der im Videoclip mitgelieferte Text weicht von meinem in der Rechtschreibung ab; warum das so ist, habe ich in der Einleitung ausführlich begründet.