Blogreyz

 
     

 Wisata lembah bada | situs megalitik tertua

 

 

Lembah bada atau juga kerap dikenal dengan nama lembah napu, dimana lembah ini masih berada di bagian pada taman nasional lore lindu yang beralamatkan provinsi tengah, kabupaten poso, kecamatan lore selatan Indonesia. Terdapat banyak misteri-misteri sejarah di areal lembah ini sampai saat ini masih menjadi pertanyaan. Seperti yan g sudah di ketahui situs megalitik yang yang terdapat di lembah bada ini merupakan salah satu situs tertua yangdi temukan dan sampai saat ini masih belom bisa di tetapkan berapa umur dari situs-situs ini dan juga masih belom mendapat titik terang dari maksud dan tujuan dari patung-patung dengan bentuk unik ini di buat.

Lembah bada, maksud dari nama ini ternyata di karenakan lokasi dari lembah ini di kelilingi lembah yang luas dan datar selain itu juga seakan di lindungi oleh benteng pegunungan. Keindahan dari alamnya yang masi alami sudah tidak perlu lagi untuk di ragukan, udara segar pemandangan yang hijau yang alami akan memanjakan mata anda ketika sampai di lokasi lembah ini.

Sejarah terkait lembah bada.

Menurut catatan dinas pariwisata kebudayaan sulawesi tengah, untuk saat ini sudah tercatat bahwasaannya terdapat 432 situs megalitik yang terdapat di sulawsi tengah yang tersebar di di antara lore utara dan juga lore selatan, 404 situs terdapat di daerah kulawi dan terakhir sebanyak 27 terdapat di daerah kabupaten sigi. Pada tahun 1994 di lakukan penelitian oleh mahasiswa pecinta alam “mapala” dari fakultas universitas tadukalo, penilitian ini di maksudkan dengan tujuan untuk menguak teka teki dari situs megalitik.

Untuk di kawasan taman nasional lore di ketahui memiliki 300 situs megalitik dan yang lebih mengejutkan lagi terdapat data lain yang belum di ketahui sumbernya dikatana masih ada sekitar 1.451 patung yang tersebar. Dan uniknya lagi hampir semua patung ini memilik sebuah nama, dan yang paling menjadi daya tarik oleh para wisatawan ataupun masyarakat sekitar adalah situs megalitik yang memiliki ukuran 4,5 meter dengan nama palindo. Cerita mitos yang sudah tersebar pada msyarakat sekitar lembah bada adalah di ceritakan searah dari patung-patung yang tersebar tersebut sudah ada dari abad ke 14, dan hingga saat ini masih tidak ada yang mengetahui maksud dan tujuan dari patung ini dibuat. Kemungkinan terbesarnya adalah patung-patung ini peninggalan sejarah dari jaman megalitikum. Sejarah lainnya mengatakan terdapat patung yang memiliki nama Tokal’ea, mitosnya di zaman dulu patung itu sebenarnya adalah seorang manusia namun karena kejahatannya yang suka memperkosa akhirnya menerima kutukan menjadi patung batu. Dan patung yang memiliki nama tadulako dulunya merupakan penjaga desa akan tetapi ia dikutuk dikarenakan kedapatan mencuri beras. Masih ada lagi menurut kepercayaan para msyarakat sekitar sebagian patung di peercaya dgunakan sebagai pemujaan untuk para leluhur setempat. Dan masih banyak lagi cerita-cerita misterius terkait patung-patung megalitik ini. Keberadaan dari suku bada sendiri sudah menjadi nilai plus untuk wisata budaya, sejarah yang edukatif untuk areal lembah bada.

Daya tarik tersendiri dari lembah bada sebagai berikut ;

1. Menjadi salah satu situs megalitik tertua yang berada di indonesia. Seperti yang sudah kita ketahui situs megalitik yang tedapat di lembah bada ini menjadi salah satu daya tarik bagi para wisatan dan sekaligus menjadi tarik para peniliti. Di perkirakan umur dari patung-patung ini berkisar 1000 hingga 5000 tahun, namun hal ini belum bisa di pastikan kebenarannya karena sampai saat ini masih di teliti. Keberadaan dari lembah bada ini di temukan pada tahun 1898 dan mulai tahun 1908 keberadaan lembah bada mulai di kenal di berbagai daerah.

2. Salah-Satu Situs Megalitik Tertua Di Indonesia Keberadaan dari situs megalitik di lembah bada atau sebutan lainnya lembah napu sudah menjadi salah satu daya tarik yang sangat unik. harus anda ketahui bentuk bentuk dari patung yang berada di lembah bada seperti ; Patung bada atau patung yang memiliki bentuk seperti manusia berjumlah sekitar 30 buah. patung kalamba, patung yang menyerupai sebuah tangki. Umur dari semua patung batu megalitikum hingga saat ini masih menjadi misteri kebenaran umurnya.

Namun diperkirakan antara 1000 sampai 5000 tahun yang lalu. Sejarah awal Lembah Bada pertamakali ditemukan pada tahun 1898. Dan di tahun 1908 publik mulai mengenal keberadaan dari lembah bada beserta situs-situs yang bertebaran di lembah ini.

3. Keindahan dari alam yang sangat menawan. Berkunjung ke lembah banda tidak selalu berkaitan dengan situs sejarah akan tetapi keindahan alam yang dimiliki lembah bada yang masih berada di kawan taman nasional lore lindu ini sudah tidak perlu lagi untuk di ragukan. Anda bisa menemukan spot berfoto yang beraneka ragam dengan view pemandangan yang hijau dan alami. sangat menyenangkan bukan.

Berikut tips jika anda berencana untuk liburan ke lembah banda :

Berkunjunglah saat musim kemarau misalnya dari bulan juli hingga september. Dikarenakan lokasi yang cukup jauh anda akan kesusahan menemukan penjual makanan ataupun minuman, oleh karena itu siapkan bekal cukup banyak untuk anda konsumsi pribadi.

Sebaiknya selalu memperhatikan kendaraan, karena ketika musim hujan jalanan akan dipenuhi denga genangan lumpur. Selalu jaga tangan terampil anda agar tidak mengutak atik patung bersejarah ini. Dan yang terakhir jangan membuang sampah sembarang, anda bisa membawa kembali dari sampah bekal anda.

Lembah bada sendiri sudah menjadi paket legkap untuk liburan anda ada beragam tema destinasi wisata yang akan di suguhkanoleh lembah ini misalnya seperti Wisata sejarah, edukasi, Wisata alam, Budaya, dan jua wisata keluarga. Selain itu jalanan menuju ke lembah bada juga cukup menyenangkan pasalnya di sepanjang perjalanan anda akan melihat pemandangan dataran dengan hiasan rumput yang hijau dan juga udara yang sangat menyejukkan. Untuk menuju ke lembah bada anda harus mengetahu rutenya terlebih dahulu.

Jarak dari kabupaten poso menuju ke lembah bada cukup jauh sekitar 145 km, aka tetapi tidak perlu risau kendaraan roda 4 ataupun roda2 masih bisa untuk menuju ke titik tujuan. Dan dari kota palu ke lembah bada anda hanya akan memakan waktu sekitar3 jam. Jam buka dan harga ticket. Untuk jam buka dari destinasi lembah bada ini dibuka selama 24 jam dan di buka setiap hari.

Dan tiket untuk memasuki areal lembah bada yang masih di kawasan taman nasional lore lindu hanya di punguti biaya 5000rp/orang dan biayanya di pungut ketika sudah memasuki areal danau tambing.

Fasilitas yang sedikan di lembah bada seperti camping ground, pos penjagaan dan pusat segala informasi masih banyak yang lainnya.

Sangat menarik bukan. Lembah bada sendiri sangat cocok di jadikan sebagai tempat tujuan untuk menghabiskan liburan selain menyegarkan pikiran bersama keluarag atau teman dan sahabat, anda juga akan semakin mengenal bukti sejarah- sejarah masa lalu.