GUNUNG SEMERU
LUMAJANG JAWA TIMUR
GAMBARAN UMUM
Secara geografis
Gunung Semeru terletak di kabupaten Lumajang Provinsi Jawa timur. Dimana
desa terakhir sebagai pos pendakian adalah Dusun Ranupani, Desa Argosari
Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang Jawa Timur.
Dimana
di Dusun Ranupani ini semua pendaki yang akan mengadakan pendakian
Gunung Semeru harus menyelesaikan semua urusan administratif (ijin
pendakian, asuransi)
Mengenai type gunung Semeru
dikategorikan sebagai golongan A, yaitu gunung api yang sejak th 1800
masih menunjukan kegiatan/letusan, dimana di Indonesia terdapat 70 buah
gunung.
kembali
ke atas
IKLIM / CUACA
Saat
pendakian terbaik adalah bulan Juni, Juli dan Agustus. Sedang untuk
bulan Januari dan Februari kawasan Taman Nasional ini tertutup untuk
segala pendakian dari manapun, yang disebabkan adanya badai
Pendakian teramai adalah bulan Agustus
dimana pada bulan ini suhu dapat mencapai di bawah nol derajad Celcius
yang terkadang menyebabkan adanya salju tipis.
kembali
ke atas
VEGETASI dan HABITAT
Secara
garis besar, vegetasi yang terdapat di Gunung Semeru adalah hutan pinus,
hutan cemara dengan berbagai jenis tumbuhan rendah, semak-semak belukar,
rumput-rumputan, paku-pakuan dll. Tumbuhan ini terdapat di sepanjang
jalur pendakian Ranupani – Arcopodo.
Sedangkan antara jalur Arcopodo sampai
Puncak tidak terdapat tumbuhan kecuali beberapa pohon cemara.
kembali
ke atas
TRANSPORTASI
Dapat
ditempuh dengan :
Kereta
api Mataremaja Jakarta – Malang (Kotabaru)
Kotabaru
– Arjosari dengan Angkot.
Arjosari
– Tumpang dangan Angkot jalur AT.
Tumpang
– Klakah dengan menggunakan Angkot.
Klakah
– Ranupani dengan menggunakan jeep
Alternatif
pengganti jalur transportasi dapat menggunakan bus antar kota
kembali ke atas
FASILITAS AKOMODASI
Pondok
pendaki / pos PHPA terdapat di Ranupani sebagai posko/sektor terakhir
sebelum pendaki melaksanakan pendakian. Merupakan pusat informasi
terakhir sebelum pendaki melakukan pendakian Gunung Semeru yang masuk
dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semer.
Penduduk dari desa di kawasan Ranupani
sebagian besar bertani/berkebun, yaitu : kol, bunga kol, kentang, daun
bawang dsb.
Losmen/homestay
dapat dijumpai di sekitar dusun Ranupani ini dalam jumlah yang sangat
terbatas.
kembali ke atas
POS INFORMASI, PERIJINAN dan PEMANDU
Pos
Informasi dapat dijumpai di dusun Ranupani sebagai pos terakhir sebelum
melakukan pendakian Gunung Semeru
Pos PHPA
terdapat di Arjosari. Di pos ini segala hal yang berhubungan dengan
perijinan, asuransi serta surat-surat jalan harus diselesaikan di kantor
ini.
Pondok pendaki terdapat di Ranupani dan
Ranukumbolo, sedangkan untuk Kalimati dan Arcopodo tidak terdapat
pondok/shelter tetapi terdapat tanah yang cukup lapang yang dapat
digunakan untuk mendirikan tenda.
kembali ke atas
JALUR PENDAKIAN
Perjalanan
Naik
Ranupani (2500 mdpl) – Ranukumbolo
(2630 mdpl)
Di
daerah Ranupani dan Ranukumbolo terdapat danau yang cukup luas.
Perjalanan melewati hutan dengan jalan yang cukup landai. Di
Ranukumbolo terdapat pondok pendaki dimana kita dapat beristirahat.
Waktu perjalanan ± 4 jam 40 menit. Persedian air minum diusahakan
untuk dibawa dari Ranukumbolo karena di atas mata air tidak bisa
diharapkan.
Ranukumbolo (2630 mdpl) – Kalimati
(2400 mdpl)
Perjalanan
ke Kalimati melewati savana yang cukup luas dan hutan yang tidak
terlalu rapat. Banyak terdapat pohon ceplukan dan arbei hutan untuk
survival. Perjalanan memakan waktu 4 jam 30 menit.
Terdapat
sumber mata air musiman sehingga tidak terlalu bisa diharapkan.
Kalimati (2400 mdpl) – Arcopodo (3200
mdpl)
Jalan
yang dilewati menanjak, melewati hutan yang lumayan lebat. Di Arcopodo
biasanya para pendaki beristirahat dan pendakian dilanjutkan sekitar
pukul 02.00 dini hari (menjelang subuh). Lama perjalanan 1 jam 25
menit
Arcopodo (3200 mdpl) – Puncak (3676
mdpl)
Di
sepanjang perjalanan menuju ke puncak terdapat tugu peringatan para
pendaki yang meninggal di Semeru. Perjalanan melewati bukit pasir
sehingga dibutuhkan persiapan yang matang. Medan yang tidak keras
sehingga mudah membuat kita melorot . Usahakan untuk berjalan di bekas
kaki pendaki yang di depan kita sehingga pasir telah lebih keras.
Keadaan
di Puncak biasanya bertiup angin kencang sehingga kita jarang bisa
berlama-lama di Puncak. Terdapat kawah yang sangat luas yang sering
mengeluarkan asap diselingi bunyi letusan. Juga terdapat tugu
peringatan "in memoriam" dari Ogie dan Idhan Lubis yaitu
pendiri Indonesian Green Ranger eks Mapala UI yang meninggal akibat
gas beracun.
Lama
perjalanan 4 jam 15 menit.
kembali
ke atas
Perjalanan
Turun
Puncak
– Arcopodo
Perjalanan
turun membutuhkan kehati-hatian karena tanah berpasir. Jejakkan kakki
kita kedalam pasir dan mulailah meluncur, tetapi sebelumnya kita harus
yakin bahwa pasir tidak akan menghambat kita dengan masuk ke dalam
sepatu. Lamanya perjalanan 1 jam 30 menit.
Arcopodo – Kalimati
Lamanya perjalanan 30 menit.
Kalimati – Ranukumbolo
Lamanya perjalanan 1 jam 55 menit
Ranukumbolo – Ranupani
Lamanya perjalanan 3 jam 20 menit.
kembali
ke atas
ANJURAN-ANJURAN TERTENTU
Mengenai jalur
Adanya jalur-jalur yang telah jelas,
sehingga kami dapat melewati jalur-jalur yang telah ada. Hal ini akan
lebih jelas efektif sehingga pendaki tidak akan membuat jalur-jalur lain
yang dapat merusak lingkungan yang terkadang dapat menyesatkan pendaki
lain.
Anjuran-anjuran yang menyangkut
pendakian :
-
Hentikan pendakian bila cuaca buruk
-
Dianjurkan untuk tidak menuju puncak di
atas jam 10.00
-
Hindari bahaya kebakaran hutan
-
Jangan memisahkan diri dari rombongan
-
Dll
Larangan/pantangan
Pada dasarnya tiap-tiap gunung mempunyai
pantangan/larangan yang hampir sama. Pantangan/larangan ini tergantung
pada penduduk masing-masing daerah yang mempunyai kepercayaan yang
berbeda-beda. Untuk itu maka tiap-tiap pendaki dianjurkan untuk berlaku
sopan dan menghormati adat-istiadat penduduk setempat.
kembali ke atas
BIAYA
Bus
dari Surabaya - Malang (terminal Arjosari)
Rp 2.500,-
Colt
Arjosari - Tumpang
Rp 1.500,-
Jip
Tumpang - Ranupane
Rp 8.000, - Rp 15.000,-
(tergantung
jumlah penumpang, min 12 orang)
Perijinan
dan asuransi
Rp 2.000,- (pelajar, mahasiswa)
Rp 3.000,- (umum)
Laporan
Pendakian Gunung Semeru
Gopala
Valentara Solo
Sri
Purwati
kembali ke atas
Screenshoot
|