Rumor Di Komunitas Kristen

Bila seseorang membuat anda menjadi emosional dengan menceritakan bahwa seseorang muncul di sebuah acara "talkshow" di  televisi dan mengutarakan - hal - hal yang aneh, minta kopi transkripnya. Terutama sebelum anda ikut menyebarkan berita tersebut. Dan apabila berita itu menyangkut nama seperti "Procter & Gamble", "Janet Reno" atau "Liz Claiborne" , kemujuran tidak dipihak anda : transkripnya tidak pernah ada. Para tokoh tersebut diatas tidak pernah muncul di acara "talkshow" manapun yang disebutkan di rumor yang terus berkembang di kalangan Kristen dan para konservatif.

Rumor - rumor ini, biasanya menyangkut hal - hal sensitif seperti Satanisme, Okultisme dalam arti luas , cukup memberikan bahan kotbah seorang pendeta untuk topik menyebarkan gossip atau menyebarkan rumor. Rumor lain yang dapat ditambahkan adalah kasus Madalyn Murray O'Hair dan Federal Communications Commission.

Di bawah ini adalah synopsis dari rumor P&G, dimulai dengan alasan mengapa komunitas Kristen perlu untuk bersifat kritis dan hati - hati dalam menerima kebenaran rumor - rumor ini.

BERBAGAI ALASAN UNTUK MEMBEDAKAN KEBENARAN DARI SEBUAH RUMOR

1. Christian Research Institute edisi Winter 1996 menuliskan "Phil Donahue baru - baru ini memperingatkan orang - orang Kristen yang menyebarkan berita bohong bahwa President dari Perusahaan Procter & Gamble telah muncul di acaranya (Phil Donahue Talkshow, red) dan mengakui hubungan perusahaan tersebut dengan gerakan Gereja Setan, adalah "saksi - saksi palsu". Saat para eksekutif dari acara "60 Minutes" dari stasiun berita CBS mendengar bahwa umat Kristen memboykot produk Procter & Gamble karena alasan yang sama, mereka meresponi dengan memberitakan bahwa orang yang terus menyebarkan berita bohong ini akan harus bertanggung jawab kepada otoritas yang lebih tinggi dari acara "60 Minutes" . Sungguh tragis bahwa dunia sekuler sampai harus membongkar kebohongan yang disebarkan pengikut Kristus, yang adalah Sang Kebenaran (Yoh 14:6)

2. Umat Kristen dan golongan konservatif - setelah sadar bahwa mereka telah terlibat dalam penyebaran berita bohong akan memandang rekan - rekan mereka yang dahulu memberitakan berita itu sebagai orang yang kurang dapat dipercayai dan akan bersifat skeptis saat berita yang benar dan perlu dengan serius diresponi muncul ke permukaan.

3. Penurunan Kredibilitas juga akan muncul di mata para korban berita bohong tersebut - misalnya para karyawan FCC dan Procter & Gamble yang sampai saat ini harus terus berhubungan dengan kasus - kasus tersebut diatas (FCC harus menyediakan line telpon khusus untuk penelpon yang ingin menanyakan kasus pelarangan pembacaan ayat Alkitab di CBS).

4. Beberapa rumor ini telah sampai ke meja hijau. Procter & Gamble Web Site pada bulan July 1999 menuliskan telah menyerahkan 15 berkas ke pengadilan untuk menuntur pihak - pihak yang diidentifikasi sebagai penyebar berita bohong tersebut. Dari 15 kasus tersebut (1 masih disidangkan) semuanya memutuskan untuk mengabulkan tuntutan Procter & Gambler. Berarti di 14 pengadilan Procter & Gamble terbukti tidak bersalah.

RUMOR PROCTER & GAMBLE

Rumor terakhir yang muncul mengenai P&G sebenarnya adalah rumor lama yang dihidupkan kembali. Ini membuat P&G sekali lagi memuat sebuah berita di Web Sitenya (July 1999). Berikut ini adalah surat yang dimuat, bertanggal 29 July 1999 dari Maurice Tunick , eksekutif produser sebuah talkshow "Sally Jessy Raphael Show".

Tunick menulis :

"Sepertinya mustahil bahwa rumor hadirnya President perusahaan P&G di acara Sally Jessy Raphael masih berputar selama lebih dari satu dekade. Tidak ada kebenaran dalam rumor ini. Presiden perusahaan Procter & Gamble tidak pernah hadir di Sally Jessy Raphael Show, bahkan tidak seorangpun dari eksekutif P&G yang pernah hadir. Semua orang yang merasa pernah menonton siaran ini pasti salah atau berdusta. Ini tidak pernah terjadi!"

Surat dari Tunick ini menyusul sederetan panjang surat di Web Site P&G yang mencoba meluruskan berita bohong tersebut. Surat - surat senada yang dimuar Web Site P&G antara lain dari Billy Graham, Jerry Falwell, Paige Patterson (Ketua Sinode Southern Baptist Convention) , Thomas Trask (Ketua Dewan Pemimpin Sinode Pusat Assembly of God / Gereja Sidang Jemaat Allah), dan Most Reverend Daniel E Pilarczyck - Uskup Agung Cincinatti.

Karena salah satu rumor yang paling dahulu muncul menyebutkan acara "Phil Donahue Show" dan bukan "Sally Jessy Raphael" maka Web Site P&G juga menyertakan sebuah surat (1995) yang ditandatangani oleh Phil Donahue sendiri yang isinya hampir senada dengan surat dari Tunick.

Selama bertahun - tahun gossip P&G telah beredar dan bervariasi dari rumor yang tidak berdasar mengenai logo P&G yang bernuansa Satanisme sampai ke beberapa versi cerita kemunculan P&G di acara "Phil Donahue Show". Di rumor yang beredar mengenai kehadiran di acara "Phil Donahue Show" tahun penyiarannya selalu berubah - ubah, tetapi tanggalnya tetap sama yaitu 1 Maret.

Menurut harian Los Angeles Times (1982) Procter & Gamble sendiri tetap mempertahankan logonya yaitu "manusia di bulan memandang bintang - bintang" yang menggambarkan ke 13 koloni awal Inggris (di Amerika Serikat).

LINKS RUMOR

• Procter & Gamble's Web Site - Halaman mengenai rumor seputar P&G Click 
  

• Untuk rumour mengenai Janet Reno anda dapat membaca artikel dari Barbara Cloud. Click
  

Join Club Malachi 3:18, a place for all Indonesia speaking Christian Youth to learn to know Him and to make Him known by learning and teaching each other. To join go to main page and fill in your email address – this club is absolutely free of charge

Kembali ke Halaman Utama

Return to Main Page

About Galaxy WEB |  Advertising Info |  Submit a Page
©2000 Galaxy M:318