Renungan oleh Idawati

Berikut ini adalah kisah nyata dari sebuah Universitas di USA.

Ada seorang dosen wanita yang atheis. Dia sangat-sangat pintar dan mengajar filsafat di universitas tsb. Dan setiap hari dia memasukkan doktrin2 atheis kepada anak2 didiknya. Dia menghujat Tuhan habis2an, dan biasanya di akhir semester banyak orang2 Kristen sekalipun yang terpengaruh dan runtuh imannya.

Satu semester baru, dia membuat sensasi. Dia turun dari mimbar, berdiri di tengah mahasiswa yang hadir berteriak sambil menengadahkan tangannya ke atas:

"TUHAN! KALAU MEMANG BENAR ENGKAU ADA, AKU MINTA ENGKAU MENCABUT NYAWAKU SEKARANG JUGA!!!!!"

Dan menit2 berlalu tetapi dosen tsb masih tetap hidup.

Kemudian dengan sombongnya ia kembali ke atas mimbar dengan suara tawa nyaring yang melecehkan sambil berkata,"See? I told you, there's no such things as God! God doesn't exist."

Tidak ada Tuhan.

Para mahasiswa yang hadir mulai bingung. Dosen model apa ini? Tidak ada yang bereaksi dan semuat terpaku diam pada tempatnya.

Tapi di baris paling belakang, tempat paling tersembunyi, ada satu gadis, fresh graduate dari SMA. Tahun itu adalah tahun pertamanya kuliah. Berasal dari sebuah kota kecil, malu-malu dan masih takut-takut dengan keadaan. Karena itu dia memilih tempat paling belakang, paing tidak terlihat.

Gadis itu sedang berpikir:"Hei, who does she think she is? She is talking about my Jesus!" Dan sewaktu dia berpikir seperti itu, ada perasaan panas yang membara di hatinya. Ia sungguh tidak rela Tuhan dihujat seperti itu, tapi ia juga sungguh tidak tahu harus bagaimana!

Lalu akhirnya setelah 30 detik hening,... pelan-pelan gadis kecil itu mulai bangkit dari tempatnya. Semua mata tertuju padanya. Dan sambil menarik napas panjang, ia mulai menyanyikan sebuah hymne kuno dengan suara bergetar...

Stand up, stand up for Jesus...

Lalu setelah beberapa saat, teman sebelahnya ikut bangkit menyanyi. Dan sebelahnya, dan sebelahnya.. lalu baris depan... lalu baris depannya lagi... lalu baris depannya lagi....

.....sampai akhirnya satu ruangan berdiri, dalam satu suara bulat menyanyi;

STAND UP, STAND UP FOR JESUS....!!

There's nothing left to say. Only that God has won the game, again.

Sering kali kita berpikir alangkah hebatnya orang ini atau orang itu. Dan mungkin sekarang kita sedang mengagumi gadis yang pertama kali berdiri tadi sambil berpikir,"Seandaianya gadis itu aku..." atau "Aku tidak akan mungkin jadi seperti dia..."

Wrong!

That "one" who makes a change can be you!

Tahukah Anda bahwa hanya ada satu "anda" di dunia ini? Tuhan tidak menciptakan "anda" yang kedua, ketiga, dst. Yap. Hanya ada satu "anda" di dunia ini, and that makes you special.

And the good news is: God has special plan for each one of you; Each different plans for each one of us. We just have to find out what it is.

Kita tidak perlu lagi menghadapi dilema "mengikuti kehendak orang tua", "mengikuti teman demi solidaritas", atau "bingung dgn rencana sendiri karena tidak ada jaminan akan berhasil".

We just have to find out what our God has in mind for us. And make it our dream. Tidak perlu protes dan bertanya:"What about MY dreams?!"

Belive me, God knows.

Yeremia 29:11-12 memberikan kita gambaran yang jelas tentang hal ini, sekaligus bagaimana kita bisa menemukan kehendak Tuhan untuk kita. Seek His face!

Jadi janganlah berdiam diri dan menyesal diri karena kita tidak cukup berbakat seperti orang lain.... tidak cukup cantik atau terkenal... dan berkata,"Seandaianya aku seperti dia, aku pasti bisa membuat perubahan dan berguna untuk Tuhan...."

Let me tell you that is a waste of time.

How can I be so sure? Because I used to do that.

You are SPECIAL! Yes, I am talking about you! You are so special in the eyes of our Lord that He had made a plan for you long before you ever existed.

So start to make a change! Start it with you!

Tahukah bahwa kita memiliki Tuhan yang ahli mengubah sampah menjadi emas dan batu berlian?

Mungkin yang kita miliki kita anggap tidak seberapa, tetapi jika itu sudah tiba di tangan Master.... Dia akan mengubahnya menjadi luar biasa. Sama seperti Tuhan Yesus mengubah 2 ikan dan 5 roti yang tidak ada artinya, menjadi berkat untuk begitu banyak orang.

Mungkin kita sudah familiar dengan cerita Bileam dan keledainya yang terdapat dalam kitab 2 Raja-raja. Sewaktu saya membaca cerita tsb, saya sedang dalam keadaan down dan merasa useless. Tiba-tiba RK bertanya,"Kalau Tuhan bisa pakai keledai, apa kamu pikir Dia tidak akan memakai anakNya?"

Huh? Benar juga. Lalu semenjak itu saya bertekad:"Tuhan! Yang aku punya tidak banyak! Tapi kalau Engkau bisa pakai keledai, aku HARUS minta Engkau memakai aku!!"

Betul. Yang kita punya mungkin tidak banyak. Dan memang tidak perlu banyak. Di tangan Tuhan semua itu sama saja. Bahkan Tuhan berkata: Di tengah kelemahanmulah kasih karuniaKu berlimpah-limpah. Saat kamu lemah, kamu justru kuat.

(Tentu saja yang dimaksudkan Tuhan bukan berarti kita menjadi orang yang lemah, bodoh, tidak sekolah, dll. BUKAN! Tetapi Tuhan mengatakan bahwa Dia lebih berkuasa dari segala kelemahan-kelemahan yang kita miliki. Segala kelemahan yang kita miliki tidak akan menghalangi Dia untuk bisa membuat kita menjadi "batu-batu permata" dan "emas-emas pilihan").

Mulai hari ini, ambillah komitmen yang benar dengan Tuhan. Dan kita akan menemukan kenyataan bahwa Dia sanggup memakai semua yang kita miliki untuk memberkati banyak orang, asalkan kita bersedia menyerahkan segala yang kita miliki.

Allah rindu memakai mulutmu untuk berdoa, mengucapkan perkataan-perkataan iman yang akan meruntuhkan benteng-benteng musuh dan mengubah bangsa-bangsa.

Dia rindu memakai tanganmu untuk mengetik dan membagikan kesaksian hidupmu kepada teman-temanmu.

Dia rindu memakai tanganmu untuk merangkul orang-orang sekitarmu yang belum mengenal kasihNya.

Dia rindu memakai telingamu untuk mendengarkan curahan isi hati orang lain.

Allah rindu melihat lututmu bertelut dan tanganmu terangkat menyembahNya setiap hari.

Allah rindu melihatmu menyelesaikan pekerjaanmu sehari-hari dengan baik dan dengan demikian engkau telah memuliakan namaNya sehari lagi.

God wants to use you.

Just be available.

Catatan: Bukankah kita bersyukur Allah tidak menurunkan kilat dari surga untuk menghukum dosen wanita itu? Jika Dia melakukannya, kita semua sudah mati hari ini, karena kita semuapun bekas pendosa yang berlah kasih karunia Tuhan. Dosen wanita itu pada akhirnya melahirkan seorang anak laki-laki yang ketika dewasa menjadi hamba Tuhan, seorang penginjil yang membawa begitu banyak jiwa-jiwa kepada Tuhan Yesus.

Funny isn't the way God works? ^_^

Yesaya 55:8-11

God bless.

IDAWATI

**************************************************************

IDAWATI

Join Club Malachi 3:18, a place for all Indonesia speaking Christian Youth to learn to know Him and to make Him known by learning and teaching each other. To join go to http://www.geocities.com/galaxy_m318 and fill in your email address – this club is absolutely free of charge.