Kereta Perang Mesir

Berbeda dengan pandangan umum terhadap bangsa Yahudi, pandangan kita tentang bangsa Mesir cendering bersifat bias. Cerita - cerita dan dongeng serta film - film yang beredar menceritakan betapa hebat, kuat dan kayanya kerajaan Mesir kuno. Kita cenderung mempercayai semua yang kita lihat.

Untuk memandang sesuatu secara ilmiah kita harus berpraduga bahwa hal itu tidak ada sampai dapat dibuktikan.

"Ketika diberitahukan kepada raja Mesir, bahwa bangsa itu telah lari, maka berubahlah hati Firaun dan pegawai - pegawainya terhadap bangsa itu, dan berkatalah mereka : "apakah yang kita perbuat ini, bahwa kita membiarkan orang Israel pergi dari perbudakan kita?". Kemudian Ia memasang keretanya dan membawa rakyatnya serta. Ia membawa enam ratus kereta yang terpilih, ya, segala kereta mesir, masing - masing lengkap dengan perwiranya." - Kitab Keluaran Pasarl 14 ayat 5-7.

Enam ratus kereta yang terpilih mengesankan bahwa ada lebih banyak kereta lagi yang tidak terpilih. Adakah bukti mengenai hal ini ataukah Alkitab hanya membesar - besarkan ? 

Jawabannya baru ditemukan pada tahun 1998 ketika sekelompok ilmuwan dari Jerman mengadakan penelitian di Qantir.

Qantir adalah salah satu kota di dekat Tanis yang adalah ibukota Mesir kuno.

Disini ditemukan sebuah kota yang besar. Beberapa patung menyatakan kota ini berasal dari jaman Firaun Raamses.

Tapal Kuda

Disinilah kemudian ditemukan batu - batu seperti yang terlihat di sebelah kanan. Batu - batu ini adalah tambat untuk mengikat kuda. 

Jumlahnya begitu banyak sehingga mereka menyimpulkan bahwa mereka telah menemukan sebuah tapal kuda.

Kuda Perang

Penggalian selanjutkan menemukan poros seperti yang dapat anda lihat di sebelah kanan. 

Benda ini adalah hubcap atau yang biasa kita sebut velg untuk kereta kuda. Dari bentuknya dapat dipastikan bahwa poros ini adalah untuk kereta perang.

Data dan informasi yang terkumpul dari penggalian - penggalian selanjutnya dikumpulkan dalam sebuah database. 

Penggalian dan penelitian masih terus dilakukan hingga saat ini.

Disini dapat anda lihat rekayasa keadaan batu - batu tambat tersebut pada masanya.

Kesimpulan sementara dari semua data yang terkumpul dapat dipastikan bahwa 600 kuda adalah jumlah yang kecil dibandingkan dengan kapasitas tapal kuda yang telah ditemukan di Qantir.

Tentunya Mesir sebagai sebuah negara dengan wilayah yang luas memiliki lebih dari satu buah tapal kuda.

Sehingga sangatlah masuk akal apabila Firaun membawa serta 600 kereta pilihannya untuk mengejar bangsa Israel.

Hasil rekayasa komputer berdasarkan data - data yang telah terkumpul di Tapal Kuda Qantir.

Kembali ke Halaman Utama

Return to Main Page

About Galaxy WEB |  Advertising Info |  Submit a Page
©2000 Galaxy M:318