Full Gospel Indonesia

Info

 
 

Files

 

Siaran

 

 

 

 

 

Dibutuhkan Perang Spiritual

 

 

S

etiap Home Cell Leader perlu mengerti perang spititual.  Paulus mengatakan bahwa dia akan menceritakan orang Kristen ke seluruh dunia dan abad-abad mendatang, bagaimana menjadi kuat di dalam Tuhan dan kedahsyatan kuasaNya.

Efesus 6:10, Akhirnya, hendaklah kamu menjadi kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kekuasaanNya.

Kemudian Paulus mengatakan pada kita mengapa kita membutuhkan baju baja Tuhan untuk menutupi kita, setiap hari dan di setiap kesempatan.

Dia mengatakan bahwa iblis menyerang umat Tuhan setiap waktu.  Dia mengacu kepada semua orang Kristen sebagai “kuat” karena kita berasal dari leluhur yang sama.

Dalam kasih, Paulus mengingatkan bahwa masing-masing dan setiap orang dari kita harus mempunyai perlindungan penting ini.  Apakah yang kita lawan?  Paulus mengatakan “tipu daya iblis”.

Apakah itu “tipu daya iblis?”

Dalam Webster’s Dictionary dikatakan bahwa Tipu Daya adalah  “Sebuah tipuan atau muslihat yang dilakukan untuk menjerat atau menipu; kelicikan, kelicikan yang berbahaya.”

Sebuah kelicikan adalah sebuah perangkap tersamar di mana musuh menyiapkannya bagi orang Kristen.  Hal ini memang unik bagi setiap individu, dan hal ini menggoda di semua hal di mana kita tidak melindunginya dengan baju baja Tuhan.

Godaan ini datangnya dengan cara di mana kita tidak pernah mengetahuinya, namun datangnya sangat sembunyi-sembunyi.  Satu-satunya cara yang kita ketahui akan identitas sejati dari perangkap ini adalah dengan mempunyai berkat ketajaman yang berasal dari Roh Kudus.

Contoh dari jenis tipuan ini  adalah Kuda Troya (Torjan Horse).  Kuda ini merupakan simbol dari kedamaian dan hadiah, namun pada kenyataannya kuda ini adalah sebuah cara untuk membunuh, mencuri dan menghancurkan di mana tujuan utamanya adalah milik iblis.

Dalam legenda Yunani dikatakan bahwa Yunani memenangkan Perang Troya dengan menyembunyikan sebuah kuda besar terbuat dari kayu untuk memasuki kota Troya yang dijaga ketat.

Saat ini, dalam dunia komputer, trojan horse adalah sebuah istilah program yang berbahaya, membongkar keamanan, yang terkirim dalam bentuk hal yang menyenangkan seperti screen saver gratis, game, atau love letter dari seorang teman.

“Love Buck” pada bulan Mei 2000 menyerang banyak orang dan agensi-agensi pemerintah AS.  Musuh adalah penipu semenjak dari awalnya, jadi dia tidak akan menceritakan kebenaran. Dia menunggu saat yang tepat untuk menipu.

Ketika musuh berbicara soal cinta, dia sedang mempropagandakan kebencian dan ketika dia berbicara soal kedamaian, dia sedang mempersiapkan peperangan.  Cara bicara dan taktiknya sangat bertolak belakang terhadap kebenaran dan kenyataan.

Yoh. 10:10, Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Kita tidak boleh lupa bahwa musuh tidak mau kita mempunyai segala sesuatu yang baik.  Dia merendahkan kita karena kita adalah anak-anak Tuhan, dan kita diciptakan sama dengan citraNya.

Musuh dari jiwa kita ingin kita jatuh seperti dia dengan kebanggaan akan hidup dan hasrat daging dan hasrat mata.  Ketiganya adalah dosa besar yang membuka pintu bagi iblis untuk masuk ke dalam kehidupan kita.

Bagaimana kita membuka pintu dosa ini?  Kita mulai mencintai dunia dan segala sesuatu di dunia ini.  Kita mulai meninggalkan perintah Allah yang ada dalam FirmanNya.

1 Yoh 2:15, Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya.  Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu.

Kita hidup di dunia, namun bukan berarti merupakan bagian dari dunia.  Tuhan mengirim kita dari dunia keberadaan iblis dengan darahNya, yang tercurah bagi kita dalam salib.

Gal. 1:4, yang telah menyerahkan diriNya karena dosa-dosa kita, untuk melepaskan kita dari dunia jahat yang sekarang ini, menurut kehendak Allah dan Bapa kita.

Kita orang Kristen, harus berjalan berdampingan dengan Tuhan sehingga kita tidak menjadi terjerat sekalipun dalam segala sesuatu yang tampak baik di dunia ini yang membawa kita dalam jalan yang lurus dan sempit dengan Allah.

1 Yoh. 2:16-17, Sebab semua  yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.

Tipu daya iblis membawa penipuan dan godaan ke dalam hidup kita.  Sebagaimana kita berjalan dalam keduniawian, kita menjauh dari Tuhan Yesus Kristus dan baju baja kemenanganNya.

“Menipu, membujuk”

Ef. 6:11, Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah,  supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;

Cara lain di mana musuh menginginkan kita untuk mejauh dari baju baja Tuhan, di mana Roh mencobai kita untuk masuk ke dalam perang dengan musuh dalam daging dan dunia alam.

Paulus mengingatkan kita tentang kesalahan ini bahwa peperangan ini bukan melawan orang atau dunia fisik.  Peperangan orang Kristen adalah bersifat spiritual, dan hanya bisa dimenangkan dengan berpihak pada Firman Tuhan.  Kita harus menyatakan Firman Allah, bicara Kebenaran, Berdoa dan mengaktifkan peperangan spiritual.

Efesus 6:12, karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.

Paulus juga menekankan bahwa perlunya mempunyai baju perang Tuhan karena musuh dapat melihat dan menyerang di mana pun tempat yang tidak tercurah oleh darah Kristus oleh 5 hal pertahananNya: kebenaran, kebajikan, Injil Perdamaian, iman dan keselamatan.

Lima adalah jumlah, yang mewakili kemuliaan Tuhan.  Bila kita berjalan bersama dengan Tuhan; dia akan memberikan baju besi ini pada kita secara gratis dan oleh kemuliaanNya.

Musuh akan menyerang mereka yang ditemukan tanpa Firman Tuhan dan mereka yang lalai doa kehidupan mereka.

Kita juga harus memegang teguh senjata penyerangan kita, yaitu Pedang Roh (Firman Allah), dan doa-doa kita dan pengawasan semua orang kudus.

 Kita perlu ketujuh Baju Besi Allah agar menaklukan musuh setiap hari.  Tujuh adalah jumlah, yang mewakili kepenuhan dan kelengkapan dalam Kristus.

“Efek domino” bagi Gereja cukup relevan karena ketika anggota Tubuh Kristus jatuh dari tempatnya hal itu akan berpengaruh buruk negatif pada anggota lain.  Kita saling membutuhkan dalam Kristus.

Kita tidak hanya berdiri sendiri,  namun kita berdiri secara bersama-sama bagi yang lainnya dengan mengawasi mereka dan berdoa bagi mereka.  Ketika berdiri bersama-sama kita tidak akan perlu berdiri secara terpisah.

Efesus 6:13. Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.

TruthKebenaran

1.) Pakaian pertama yang kita kenakan diperut adalah Kebenaran. Orang Yahudi tahu bahwa perut mereka adalah tempat di mana kekuatan reproduksi (semen) berada.  Pendeknya, benih Kebenaran harus berada dalam sistem reproduksi kita karena sebagai seorang Kristen kita bisa menghasilkan buah yang “baik”.

Matius 3:10 Kapak sudah tersedia pada akar pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti dibuang ditebang dan dibuang ke dalam api.

Kita harus mempunyai kasih akan kebenaran karena musuh mencoba menipu setiap orang Kristen dengan setiap bentuk tipu dayanya.

Efesus 6:14, Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran

RighteounessKeadilan

2.) kita harus berjalan dalam keadilan Allah atau musuh akan menyerang hati kita. Hati kita adalah pusat dari kehidupan fisik dan jiwa kita, dan merupakan tempat duduk kehendak dan karakter kita.  Jika tempat ini tidak ditutupi oleh kebajikan Allah maka kita akan menjadi mangsa bagi semua ‘kejahatan’, dan kita akan jatuh dalam dosa, kecuali bertobat.

Efesus 6:14b dan berbajuzirahkan keadilan.

Persiapan Injil Kedamaian

3.) Ini merupakan proklamasi Kedamaian Tuhan.  Yesus Kristus adalah Pangeran Kedamaian.  Damai adalah buah dari Roh Kudus.  Kaki kita harus tertutupi oleh Injil Kedamaian.

Kaki kita membawa kita dari tempat ke tempat, dan Injil Perdamaian membuat jalan bagi kita untuk dilalui, dan kita menyebarkan Firman kesaksian kita kepada yang lain, kita menaklukan musuh.

Kaki kita adalah “fondasi” dan Yesus Kristus adalah “Batu” dan Dia juga “Firman Allah”, dan kita harus terbangun dalam Injil Perdamaian untuk berjalan lurus dan berdiri tegak serta terlindungi dari musuh.

Matius 7:25 Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak roboh sebab didirikan di atas batu.

Persiapan ini membutuhkan waktu dan pelajaran yang tekun dan konsisten akan Kehidupan Firman Allah serta Satu-satunya yaitu Firman Tuhan dan Pangeran Kedamaian, Yesus Kristus.  Tidak hanya mengenal tentang Dia, namun juga mengetahui Dia secara mendalam yang mana akan memberikan pada Anda sebuah tutup ketat pada kaki Anda.

Kata “bersepatu” berarti terikat pada diri sendiri.  Fondasi kita harus terikat dengan Batu Yesus Kristus dan Injil PerdamaianNya yang akan menyentuh bumi (manusia bumi) dimana pun kita berjalan.

Efesus 6:15 kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera.

FaithIman

4.) Kita perlu Tameng Iman yang dikenakan pada sasaran yang paling lemah.

Apakah iman itu?

Iman adalah buah dan karunia Roh Kudus.

Ibrani 11:1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Bagaimana kita mendapatkan iman?

Roma 10:17 karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah.

Rasa takut, dan ketidakamanan mengaktifkan anak panah setan, namun perlindungan Allah lebih besar, dan itulah iman.  Kita perlu iman sebagai sebuah tameng dari godaan musuh untuk membawa intimidasi, rasa takut dan keraguan dalam pikiran kita.

Efesus 6:16 dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itukamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat.

SalvationKeselamatan

5.)  Medan tempur berada pada pikiran kita, yaitu tempat duduk dari jiwa kita.  Salah satu cara di mana musuh mencoba untuk menghancurkan orang Kristen adalah dengan menyerang kepala kita.  Sebagai seorang Kristen, kepala kita harus menjadi Kristus.  Dia adalah Kepala Gereja, dan Dia menjadi Kepala dalam kehidupan individu kita.

Efesus 4:15 tetapi dengan teguh berpegang pada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala.

Perlindungan jiwa yang terdiri dari keselamatan.  Keselamatan secara harafiah berarti pembebasan.  Dalam Kamus Easton berarti:

“Kata ini digunakan dalam pembebasan orang Israel dari Mesir (Kel. 14:13), pembebasan secara umum dari setan atau bahaya. Pada Perjanjian Baru, kata ini digunakan dengan mengacu pada pembebasan besar dari kesalahan dan dosa yang ditebus oleh Yesus Kristus, “Keselamatan besar” (Ibrani 2:3) (lihat PENEBUSAN dan KELAHIRAN KEMBALI)”

Helm keselamatan membawa pembebasan secara terus menerus dari roh setan yang mencoba untuk datang pada kita melalui pola pikiran kita.  Pola pikiran iblis membuka pintu bagi setan, dan iblis membawa perpisahan diantara kita dan Tuhan Yesus Kristus beserta bimbinganNya.

Ketika pikiran kita diserang oleh musuh dengan menggoda pikiran akan kebanggaan, nafsu dan dosa, maka kita harus berkuasa atas mereka dalam Nama Yesus Kristus.

Dia memang telah memenangkan kita di atas salib, namun kita perlu menerapkan ketentuanNya dengan darahNya dan dengan menggunakan kunci-kunci Kerajaan surga di bumi.

Apa yang kita ikat di atas bumi adalah apa yang telah diikat oleh Raja di KerajaanNya, dan apa yang kita lepas di atas bumi apa yang telah dilepaskan di Kerajaan Tuhan kita di surga. (Mat. 16:19)

Yesus Kristus telah memberi kita Kunci pada Kerajaan Surga, namun itu terserah pada masing-masing dari kita untuk menggunakannya untuk masuk ke KerajaanNya di bumi.  Dia telah memberi kita atmosfer pengaruh di mana kita dapat bertempat dalam NamaNya dan untuk tujuan kemuliaanNya.

Pikiran kita, dan tubuh kita adalah wilayah yang Dia ciptakan dan diberikan pada kita untuk berkuasa dan membuat Dia (Yesus Kristus) menjadi Kepala, Raja dan Tuhan.

Anda tidak lagi terkalahkan dalam kehidupan Anda, karena Anda telah diberi semua kekuatan untuk menaklukan musuh di dalam Nama Yesus Kristus.

Matius 28:18-20  Yesus mendekati mereka dan berkata: “KepadaKu telah diberikan segala kuasa di surga dan di bumi.  Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarkanlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”

Roh Kudus pasti membimbing kita dan memandu kita setiap hari, namun pikiran kita harus mempunyai perlindungan akan Helm Keselamatan (PEMBEBASAN) yang memberi kita harapan yang dibutuhkan untuk masa depan kita, yaitu bersama Kristus, di dalam Kristus dan melalui Kristus Yesus Tuhan kita.

Efesus 6:17 dan terimalah ketopong keselamatan

Pedang Roh yaitu Firman Tuhan

6.)  Salah satu dari dua senjata perang adalah Firman Allah di mana Yesus Sendiri menggunakannya untuk memerangi godaan musuh dalam belantara di mana Dia dibimbing oleh Roh Kudus untuk dicobai selama 40 hari pada waktu berdoa dan berpuasa.

Sebelum Yesus Kristus memulai pelayananNya di bumi, Dia dibawa untuk dicobai oleh musuh.  Yesus Kristus benar-benar mengalahkan musuh dengan Firman Allah, dengan demikian kitapun bisa.

Karena Dia telah menaklukkan dunia dan semuanya yang bisa dilemparkan musuh kepadaNya, kitapun bisa melakukan hal yang sama dalam NamaNya dan menurut Pedang Roh yaitu Firman Allah.

Efesus 6:17b dan pedang Roh, yaitu Firman Allah.

Doa dan Permohonan dalam Roh dan Pengawasan

7.)  Cara kita memasang Baju Besi Allah dan sebagainya adalah melalui doa.

Kita harus berdoa dalam Roh yang berarti bahwa ketika kita berdoa kita harus berdoa menurut Roh dan dalam kehendak Tuhan karena Roh Allah membawa kita pada segala Kebenaran dan kesempurnaan kehendak Allah.

Sebagai anak Tuhan, kita pasti dibimbing oleh Roh Kudus dalam segala tindakan kita dan khususnya cara kita berdoa.

Bila kita berjalan dan berdiri bersama Tuhan Yesus Kristus, maka Roh Kudus akan berdoa melalui kita tanpa kita mengucapkan sebuah patah kata pun.

Roma 8:26 Demikianlah juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita, sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa, tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.

 

Ada 10 Kekuatan dalam Doa Persetujuan

Bila Anda bersama orang kristen lain dalam suatu persekutuan doa Roh Kudus akan menempatkan beban doa pada orang lain pada saat bersamaan.  Maka orang itu akan mengucapkan kata-kata yang diberikan Roh Kudus kepadanya, dan yang lainnya akan setuju dengan Roh Kudus doa dengan sebuah ucapan AMIN yang artinya ‘demikian jadilah’.

Ada kekuatan besar dalam persekutuan ketika berdoa, dan itulah mengapa musuh mencoba menghancurkan semua kasih dan persekutuan dalam Tubuh Kristus.  Ada berlipatganda faktor yang terlibat ketika dua orang atau lebih bersama-sama berdoa dalam suatu persetujuan dan dalam Nama Yesus Kristus.

Pada Hari Pentakosta ketika Roh Kudus tercurah pada umat Allah, mereka berada pada persetujuan.

Kis 2:1-3

Pada saat jatuhnya Menara Babel, Allah meruntuhkan persekutuan iblis melalui penggunaan bahasa yang berbeda-beda. Pada hari Pentakosta, Tuhan membawa umatNya dalam kasih dan persekutuan dengan membuka pengertian mereka akan bahasa satu dengan yang lain.  Dia menunjukkan kekuatan akan persetujuan dengan memberikan komunikasi yang terbuka dan jelas antara semua orang yang hadir.

 Melalui kekuatan yang besar Roh Kudus, kita bisa memperoleh kasih dan persekutuan sekalipun diantara kelompok orang dari berbagai penjuru dunia.

Tuhan ingin membuat rumahNya menjadi Rumah Doa bagi semua bangsa dan umatNya.  Dia ingin kita berdoa dalam Roh Kudus yang membawa kekuatanNya untuk mengatasi perpecahan, prasangka dan perselisihan.

Kis 2:3-6

Yoh 16:13-14

Kita menghunus Pedang Jiwa yaitu Firman Allah melalui doa.  Berdoalah untuk Injil, berdoalah menurut Firman dan kehendak Allah, berdoalah dalam Roh Allah, dan berdoalah tanpa hentinya bagi semua orang kudus.

Efesus 6:18 Berdoalah setiap waktu di dalam roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus.

Dengan Baju Besi Allah kita menjadi lebih dari sekedar penakluk melalui Kristus Tuhan.  Pakailah Baju Besi Tuhan setiap hari, dan Anda dapat berdoa dengan kekuatan, kemampuan dan kemenangan besar

 

Prepared by :

Bambang Wiyono

e-mail : [email protected]

HP. 0812 327 3886

http://groups.yahoo.com/group/fullgospel_indonesia/( bahasa Indonesia)

http://groups.yahpp.com/group/threefoldblessing/ ( Bahasa Inggris )

home page : http://www.geocities.com/fullgospel_indonesia

 
 
 
1
Hosted by www.Geocities.ws