Tujuan
Khusus Dari Sistem Home Cell Evangelisme
vangelisme.
Pendeta Cho mengatakan
bahwa ada 2 tujuan khusus dari Home Cell. Pertama adalah Evangelisme
sebagai mayoritas besar dari perubahan baru pada Yoido Full Gospel Church
dilahirkan melalui upaya-upaya evagelistis dari sesama kelompok Home Cell.
Pertumbuhan
Spiritual
Demikian
juga, fungsi Home Cell adalah untuk memberikan perhatian individual kepada
setiap anggota melalui studi Alkitab, doa, rasa memiliki dan hubungan
teman. Anggota dari sel-sel
ini berkembang di dalam iman dan kedewasaan spiritual sebagaimana mereka
menjalin hubungan teman dengan para orang suci, dan menggapai yang lainnya
kepada Kristus. Harus ada
fokus yang seimbang pada evangelisme menuju keluar dan pertumbuhan
spiritual di dalam.
Sistem
Home Cell bukanlah gagasan manusia, namun gerakan atau Tuhan sebagai
ketentuan besar bagi orang-orang yang dicintaiNya.
Hampir
setiap anggota dari Yoido Full Gospel Church adalah anggota dari Sistem
Home Cell. Hal ini membuat
mereka merasa menjadi bagian penting dari pelayanan.
Bagian
Penting dari Sistem Home Cell
Pendeta
senior harus mempromosikan Sistem Home Cell dan menjadi sebuah bagian
penting daripadanya. Pendeta
senior ini harus mengawasi dan mengendalikan Pendeta Distrik, Pendeta
Sub-distrik, Pemimpin Seksi dan Sel.
Pendeta Cho mengunjungi Home Cell dengan jadwal teratur.
Dia adalah penulis pelajaran mingguan (yang berhubungan dengan
Education Institute) yang digunakan sebagai panduan baku bagi semua
Pemimpin Home Cell. Dia
memimpin dan melaksanakan satu seminar atau lebih setiap tahun bagi
pekerja Sistem Home Cell.
Dia
menyarankan pelayan lain untuk tidak medelegasikan tanggung jawab penting
ini kepada orang lain, karena Pendeta Senior merupakan gembala mutlak dari
anggota Home Cell. Dia harus
terlibat dalam pelayanan dan pertumbuhan.
Domba
atau anggota Sel dan Pemimpin Sel harus mengetahui bahwa Sistem Home Cell
adalah hal paling penting bagi pendeta Senior.
Dia harus terlibat secara teratur.
Semua
anggota Yoido Full Gospel mengetahui bahwa mereka adalah penting bagi
Pendeta Senior karena ketika dia keluar kota dia masih berkomunikasi
dengan para anggota dan pemimpin melalui alat-alat seperti telepon dan
video layar lebar di hari Minggu. Sekalipun
Dr Cho sedang tidak ada, anggota Gereja Home Cell mengetahui bahwa mereka
adalah yang terpenting.
Pendeta
Cho telah menulis beberapa buku yang memasukkan pelajaran Home Cell
mingguan, dan dia juga telah menulis buku-buku lain dengan subyek seperti
“Succesful Home Cell Groups.” “More
Then Numbers” dan berbagai artikel bagi panduan dan majalah Church
Growth International. Dia
menjaga pekerja Sistem Home Cell untuk mendapatkan informasi secara
personal, audio tapes, dan dengan materi-materi cetakan yang didesain
secara khusus untuk mereka gunakan.
Salah
ciri terbesar dari Pendeta Senior adalah ketekunan, dan begitu mendapat
perintah dari Tuhan, dia tidak boleh berhenti.
Pendeta Cho tidak pernah menyerah pada visi dan cita-citanya yang
Tuhan berikan padanya. Banyak
cobaan dan godaan datang, namun Tuhan membuatnya sirna.
Ada
beberapa pendeta yang dengan mudah menyerah, namun mereka yang kuat di
dalam Tuhan, akan terus berjalan. Sering
kali kita menjadi begitu frustrasi seperti pendeta dalam cerita berikut.
Pada
suatu hari yang indah, dan sang pendeta diberi tahu oleh dokternya untuk
bermain golf sebagai cara bersantai dari pekerjaan pastoralnya.
Dia pergi dengan penuh harapan, dan ingin bermian dengan sebaik
mungkin di depan teman-temannya.
Dia
menempatkan bolanya di tee dan
mengambil posisi sebaik-baiknya; dia memukul bola tapi tidak kena sama
sekali. Kemudian melakukan stroke dan menempatkan hole di rumput sekitar 6
inchi dari posisi bola. Pada
saat itu dia menjadi sangat marah sehingga dia memukul bola dengan segala
kekuatannya. Bola melayang
dan mengenai sebuah pohon kemudian memantul balik dan mengenai kepala si
Pendeta.
Saat
itu, si Pendeta melempar tongkat pemukul dan berkata, “Saya berhenti.”
Caddie mengatakan, “Pak, Bapak berhenti main golf?” Si Pendeta
menjawab, “Bukan, saya berhenti melayani!”
Berapa
kali kita menyalahkan Tuhan untuk segala sesuatu yang tidak sesuai dengan
kehendak kita? Kita sering menyerah sesaat sebelum ada terobosan.
Musuh akan selalu menyerang mandat yang diberikan oleh Tuhan, dan
semakin besar potensinya, semakin serangan yang akan dilancarkan.
Sekali kita mendapat perintah dari Tuhan; kita tidak boleh
menyerah, tak peduli seberapa parahnya keadaan.
Ingat
ketika Yesus menunggu dan kemudian datang kepada Martha dan Maria, dan
mereka berkata jika saja Yesus ada di sana Lazarus tidak akan mati.
Di dalam batin, ada sebuah rasa menyalahkan Tuhan untuk masalah
tersebut. Yesus mempunyai
maksud tertentu; maksud yang akan membawa kemuliaan Bapa dan yang
akan menghasilkan buah bagi Kerajaan Allah.
Tidakkah
demikian yang kita lakukan ketika pelayanan kita tidak berjalan sesuai
yang kita bayangkan? Kita
berpikir, “Jika Dia melakukan hal yang sama dan mungkin semua akan
beres.” Kita gantungkan
kepala kita, dan berpikir kasihanilah
saya, Tuhan tidak mau bekerja sama dengan program saya.
Marilah
kita lupakan apa yang disampaikan Injil pada kita bahwa Yesus melayani
Lazarus dan saudara-saudaranya, dan Dia mengasihi kita dengan kasih yang
sama. Apa yang terjadi adalah
demi kebaikan kita, jika kita mengasihi Dia di tengah-tengah cobaan, dan
jika kita terpanggil akan tujuanNya.
Jika
kita tidak “terpanggil” dengan apa yang sedang kita lakukan, maka
rintangan akan memberi peringatan pada kita bahwa kita tidak berada di
jalan yang benar. Maka saatnya Anda mencari Dia sesuai kehendakNya.
Jangan
salahkan Tuhan, tapi kasihilah Dia, tetaplah bersamaNya, dengarkan Dia,
dan lakukan apa yang Dia katakan. Setelah itu, di jalan apapun Anda, Anda
dapat mengatasi dengan menaruh harapan pada Dia (Sang Anggur).
Sistem
Home Cell beroperasi dengan prinsip-prinsip yang sama.
Untuk masalah ini bahwa hal ini memikul di dalam anggur, dan
bergerak dengan Dia, pada tingkat ini buah akan didapat baik pertumbuhan
secara jumlah maupun kedewasaannya. Sistem
Home Cell tidak menghasilkan buah, jika merupakan sebuah entitas yang
terpisah dari Sang Anggur. Pada
akhirnya, akan menjadi semakin lemah, tanpa tenaga, dan mati.
Memilih
Pemimpin Home Cell
Pendeta
senior secara pribadi harus terlibat di dalam pemilihan pemimpin untuk
Sistem Home Cell. Kebanyakan
pemimpin dari Sistem Home Cell di Yoido Full Gospel Church berasal dari
Sistem Home Cell. Para
pemimpin itu berfungsi sama dengan peran orang tua di sebuah rumah, namun
mereka bertanggung jawab kesalahan Spiritual dari anggota mereka yang mana
jauh lebih penting daripada kesalahan fisik manapun.
Mereka
harus sungguh-suungguh dan mempunyai iman dan kasih yang tulus untuk Tuhan
dan umatNya. Individu yang
telah membuktikan diri sebagai orang yang saleh dan terpenuhi oleh Roh
Kudus terdorong untuk mendapatkan pelatihan di Sekolah Alkitab, Sekolah
Pemimpin Sel dan/atau seminari.
Para
pemimpin ini harus mengumpulkan laporannya setiap minggu, dan laporan ini
akan memberikan informasi tentang anggota Kelompok Home Cell dan
aktivitasnya. Laporan-laporan
ini diinspeksi secara personal oleh Pendeta Senior secara periodik.
Karena
evangelisme adalah salah satu tujuan primer dari Home Cell, sang pemimpin
harus benar-benar nyata dalam penggalian jiwa, dan dia harus menjadi
contoh bagi anggota lain dalam hal pelayanan.
Mereka akan melatih evangelis lain untuk pekerjaan yang maha
penting ini.
Bagaimana
Permulaan Sistem Home Cell?
(jawaban
diberikan langsung dari Pendeta David Yonggi Cho)
Konsep
Sistem Home Cell adalah berasal dari Tuhan dan harus dibimbing oleh Roh
Kudus. Ini benar-benar telah
dituliskan di dalam Injil. Jerusalem
Church telah berkembang mencapai 3.000 anggota.
Bahkan nantinya menjadi 5.000, dan beberapa orang memperkirakan
akan tumbuh mencapai 10.000 pria, wanita, dan anak-anak, dan terus
berlanjut hinga kini di seluruh dunia.
Sistem
sel adalah sebuah gagasan yang dilahirkan, bukan dari manusia, namun dari
Tuhan. Mereka yang mengatakan
bahwa Sel Rumah tidak akan berjalan pada kultur mereka adalah merka yang
haus kekuasaan Roh Kudus dan menentang alat utama dalam penyebaran Injil
dan pelayanan bagi orang suci Tuhan.
Elemen-Elemen
Apakah yang Penting dalam Keberhasilan Home Cell?
1.
Prioritas besar di Sistem Home Cell Yoido Full
Gospel adalah studi sistematis dan intensif dari Firman Tuhan.
Sang pemimpin mengadakan Studi Alkitab berdasarkan teks yang
ditulis oleh Pendeta Senior.
2.
Kekuatan doa ditekankan pada setiap pertemuan.
Doa untuk negara, kota, Gereja, keluarga dan lainnya harus ada.
Anggota sel “peduli” melalui “doa”.
3.
Untuk memenuhi masing-masing kebutuhan merupakan hal
yang penting. Jika seseorang mempunyai kebutuhan, anggota lain menjadi
bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan itu.
Anggota sel “peduli” dan “berbagi”
4.
Untuk melayani orang lain di luar kelompok sel
selama aktivitas sehari-hari adalah sebuah jalan di mana Terang Kristus
dapat memancar bagi sesama. Membawa
sesama yang belum terselamatkan kepada Tuhan, dan mampu mengajak mereka
masuk ke dalam pelayanan kelompok sel merupakan hal yang sangat berharga
bagi hati anggota kelompok sel.
5.
Menyiapkan, melatih, menjadikan murid adalah sebuah
proses yang berjalan. Murid-murid
ini kemudian akan menjadi pemimpin-pemimpin, seperti Rasul, Nabi,
Evangelis, Pendeta dan Guru yang nantinya mengajarkan kepada yang lain di
dalam pekerjaan pelayanan.
Bagaimana
Sistem Home Cell Dapat Membantu Gereja?
Banyak
orang yang datang berkunjung ke sebuah Gereja, dan selanjutnya langsung
pulang. Orang yang datang
berkunjung ke Yoido Gospel Church ditempatkan pada sebuah Home Cell.
Di sana mereka diberi dan diteguhkan, dan para pemimpin menghubungi
mereka dan menjaga mereka agar terus berhubungan dengan mereka.
Proses
pembagian sel menghasilkan pertumbuhan yang menakjubkan, dan menjaga
Kelompok Home Cell agar tetap kecil dan efektif dan menjaga atmosfir
“keluarga”. Katedral-katedral
besar di dunia menjadi kosong karena mereka diarahkan pada sosok personal.
Yoido Full Gospel Church adalah desentralisasi, dan Pendeta Senior
bukan yang terpenting. Jika
dia ada, Gereja akan tumbuh; jika tidak,
Gereja tetap akan tumbuh.
Akan
lebih mudah menghancurkan sebuah bangunan Gereja atau orang, namun
menghancurkan Sistem Home Cell seluas negara adalah mustahil.
Home Cell adalah sebuah karya indah dari Tuhan.
Apakah
yang Menjadi Masalah Terbesar dengan Sistem Home Cell?
Masalah
yang paling menekan di Yoido Full Gospel Church adalah angka
pertumbuhannya yang cepat menciptakan sebuah kebutuhan tetap akan pemimpin
yang terus menerus terjadi. Kami
tidak pernah merasa cukup akan Pemimpin Home Cell.
Masalah ini sedang diambil alih oleh sebuah badan Bible School dan
Bible College milik Layman, yang menawarkan studi intensif tentang Firman
Tuhan. Layman yang memberi sentuhan akhir dari sekolah ini diarahkan ke
dalam Sistem Home Cell.
Karena
kita semua peduli akan datangnya kebangkitan di dalam Tubuh Kristus, kita
harus melatih dan mempersiapkan waktunya.
Siswa dan anggota kami sekarang ini sedang mempersiapkan untuk
pembukaan Korea Utara dan Cina. Mereka
sedang belajar berbagai dialek dan mempersiapkan materi cetak untuk
pekerjaan pelayanan. Ketika
Uni-Sovyet terbuka, banyak Tubuh Kristus tidak siap secara cepat.
Pemujaan,
penjaja pornografi, dan komunitas bisnis telah siap, dan mereka
langsung masuk dan membangun kerajaan kecil mereka.
Gereja Yesus Kristus perlu persiapan diri untuk gerakan selanjutnya
dari RohNya atas bumi ini.
Dapatkah
Sistem Home Cell Berjalan di Negara-negara yang Menolak Injil?
Di
Jepang (di mana seorang pendeta hanya mempunyai anggota 50 orang), seorang
Pendeta wanita Korea dikirimkan dari Yoido Full Gospel Church untuk
merintis pekerjaan sulit di daerah Ginza, Tokyo.
Dia hanya menyewa sebuah rumah kecil dan mengundang beberapa
tetangga untuk membentuk kelompok pujian.
Dalam waktu 1 tahun dia telah memiliki 180 anggota, dan kini
menjadi Pendeta resmi dari sebuah Gereja baru.
Seorang
pendeta wanita lainnya dari Yoido Full Gospel Church mempunyai pengalaman
yang sama di Taipei, Taiwan. Dalam
3 bulan dia mempunyai 50 anggota yang menghadiri Pertemuan Home Cellnya.
Masalah unik dan menarik dari 2 kasus tersebut adalah bahwa wanita
kurang mendapat penghargaan pada kebudayaan Timur.
Dengan kasih Kristus, kekuataan Roh Kudus, dan penggunaan
kepemimpinan Layman dan Sistem Home Cell, para wanita ini membuktikan
bahwa pola lama dapat dipecahkan.
Prepared
by :
Bambang
Wiyono
e-mail
: [email protected]
HP.
0812 327 3886
http://groups.yahoo.com/group/fullgospel_indonesia/(
bahasa Indonesia)
http://groups.yahpp.com/group/threefoldblessing/
( Bahasa Inggris )
home
page : http://www.geocities.com/fullgospel_indonesia