Saya Bukan Bintang Rock
Sebenarnya mudah saja baginya masuk ke jajaran selebritis, namun ia memilih untuk tetap membumi dan tidak terlalu memikirkan kemasyhuran. "Saya bahkan tidak pernah melihat diri saya sebagai bintang rock, karena saya selalu menganggap, pekerjaan saya sebagai pemimpin pujian berarti saya harus menyisih sesegera mungkin," kata Don Moen, penganggit lagu-lagu seperti Give Thanks dan God Will Make a Way. "Saya dipanggil menjadi arsitek yang memimpin orang untuk menjamah hadirat Tuhan. Bila Anda ingin menyembah, sangatlah mengganggu kalau orang yang memimpin Anda justru asyik dengan dirinya sendiri. Saya bisa berdiri memimpin, namun sebagai fasilitator saya harus menyisih pada waktu yang tepat," jelasnya. Moen, yang tahun ini merilis album Thank You, Lord, telah menjual lebih dari 5 juta CD dan memimpin pujian di lebih dari 13 negara dalam hampir dua dekade terakhir. "Sering saya berkunjung ke negara-negara di mana musik saya sudah lebih dulu dikenal, sampai mereka membentangkan karpet merah untuk menyambut saya," tuturnya. "Di tempat-tempat yang jarang menggelar konser, mereka cenderung memandang dan memperlakukan Anda secara lain. Setiap kali saya ingin mengatakan, 'Sudahlah, ini cuma saya, Don Moen.' Namun situasinya jadi amat pelik, karena Anda tidak ingin menyakiti hati mereka atau berkesan merendah-rendahkan diri, khususnya bila mereka sudah berusaha sebaik-baiknya untuk menyambut Anda. Anda hanya bisa memperlihatkan melalui tindakan, sebenarnya tidak ada perbedaan antara pria yang mereka lihat di atas panggung itu dan seluruh hadirin yang datang menyembah." Di tengah berbagai kesibukannya, ia tetap mendahulukan keluarga. Ia suka memasak dan menyoraki anak-anaknya bertanding basket.*** (15/06/2004 | Sumber: Christianity Today/donmoen.com) © 2004 Denmas Marto |
Ia tampil di depan ribuan orang setiap malam. Rekamannya telah laku jutaan keping. Lagu-lagunya dikenal oleh para pemuji dan pemimpin pujian di seluruh dunia. Namun, tidak ada yang mengelu-elukannya sebagai superstar.