Donation

If you feel that this paper is valuable for you, please give donation to:

    Agus Sugiyono

    Bank Bukopin - Kebayoran Baru Branch

    Jl. R.S. Fatmawati No. 7, Jakarta, INDONESIA

    Account No. 070-100-7743

It will support our future research. Thank you very much.


Penggunaan Energi dan Pemanasan Global: Prospek bagi Indonesia
(Energy Use and Global Warming: Prospect for Indonesia)

Abstract

     Penggunaan energi dapat mencemarkan lingkungan karena adanya limbah padat, limbah cair, dan polutan akibat emisi. Dalam makalah ini akan dibahas dampak dari penggunaan energi khususnya emisi gas rumah kaca (GRK) yang erat kaitannya dengan pemanasan global.
     Kyoto Protocol membuat suatu terobosan untuk membantu negara maju dalam mengurangi emisi GRK dengan menggunakan mekanisme perdagangan emisi yang sering disebut flexible mechanism. Mekanisme tersebut adalah: Joint Implementation, International Emission Trading, dan Clean Development Mechanism (CDM). Mekanisme ini memungkinkan kerjasama yang dapat saling menguntungkan antara negara maju dengan negara berkembang. CDM memperbolehkan negara berkembang menjual emisinya yang masih rendah kepada negara maju yang kelebihan emisi. Untuk melihat prospek kerjasama yang dapat menguntungkan bagi Indonesia digunakan Model MARKAL Dengan memanfaatkan CDM maka diharapkan negara berkembang, khususnya Indonesia dapat mengambil manfaat dari makanisme tersebut dengan mengembangkan energi terbarukan.